Seringkali saya ditanya bagaimana kita bisa menjauhkan anak-anak dari ponsel dan gadget elektronik lainnya? 

Berikut saya akan mencoba memaparkannya.

Jangan gunakan itu. 

Saya telah melihat terlalu banyak ibu memberikan anak mereka ponsel untuk membuat mereka diam di masjid, untuk membuat mereka makan atau ketika mereka sibuk dan membutuhkan anak-anak untuk diam. 

Anak-anak kita tidak akan memiliki reaksi intens yang mereka lakukan di sekitar alat-alat bergerak ini jika kita tidak menggunakannya sebagai empeng untuk menenangkan atau menghibur mereka ... dan .... 

… .Jika mereka tidak melihat kita dengan gadget di tangan begitu sering. 

Karena banyak dari kita yang kecanduan ponsel kita. 

Ya, kecanduan dan malah sering untuk menyangkalnya. 
 

Kecanduan ponsel

Kecanduan ponsel adalah masalah besar di seluruh dunia saat ini, dan bagi anak-anak yang mengikuti kita, saya bahkan tidak bisa membayangkan potensi kerusakan jangka panjang yang akan terjadi pada mereka. 

Banyak dari kita tidak sadari adalah bahwa aplikasi seluler, game dan umpan media sosial yang biasa kita gunakan telah dirancang dengan sengaja untuk menarik kita dan membuat kita tetap menggunakannya. Karena semakin banyak waktu yang kita habiskan untuk menggunakannya, semakin banyak uang yang dapat diiklankan oleh orang lain. 

Desainer menggunakan kail untuk meniru trik adiktif yang kuat yang mempertaruhkan kasino judi dan sejenisnya untuk membuat kita kembali lagi menggunakan gadget. 

Saya akan memberi Anda satu contoh sederhana. 

Sebagai Muslim Alhamdulillah kita tidak pernah berjudi, namun saya cukup yakin bahwa kita semua tahu apa itu mesin slot. Leavernya ditarik dan beberapa saat berlalu sementara 3 gambar muncul. Seringkali gambar-gambar ini tidak cocok, tetapi kadang-kadang mereka cocok. Maka, sang penarik ditarik lagi dan lagi oleh penjudi yang menunggu untuk mengantisipasi saat itu, ketiga gambar sejajar cocok, dan mereka diberi hadiah dengan pukulan endorphin dari kemenangan. 

Anda tahu, inilah yang dilakukan oleh banyak aplikasi seluler, game, dan situs media sosial untuk kita tiru dari desakan "kemenangan" itu; biasanya dalam bentuk notifikasi, suka dan pesan. 

Anda akan tahu apakah Anda pernah menjadi bagian dari grup watsapp atau jika Anda memiliki sesuatu seperti Facebook. Kami tidak ingin ketinggalan apa pun.Namun kita tahu bahwa 99 dari 100 pemberitahuan tidak berarti apa-apa bagi kita, tetapi, kita tidak dapat membantu memeriksa telepon kita banyak sekali dengan antisipasi bahwa satu yang bagus muncul (pencocokan gambar) dan kami telah menerima kemenangan kami. 
 

Para teknisi yang merancang hal ini tahu bahayanya

Salah satu pendiri Facebook, Sean Parker mengatakan bahwa kualitas adiktifnya "mengeksploitasi kerentanan dalam psikologi manusia ... Hanya Tuhan yang tahu apa yang dilakukannya terhadap otak anak-anak kita." 

Jony Ive, chief design officer untuk Apple, mengatakan bahwa "penggunaan yang terlalu sering" dari iPhone adalah "penyalahgunaan"

Salah satu pendiri Apple Steve Jobs ditanya kembali dalam sebuah wawancara tahun 2010 apakah anak-anaknya mencintai iPad. Dia menjawab, "Mereka belum menggunakannya ... kami membatasi berapa banyak teknologi yang digunakan anak-anak kami di rumah."

Ketika anak perempuan Bill Gates (mantan CEO jika Microsoft) mulai mengembangkan keterikatan yang tidak sehat dengan video game, ia menerapkan batasan waktu di layar. Anak-anaknya tidak mendapatkan ponsel sampai mereka berusia 14 tahun. 

Chris Anderson, mantan editor Wired dan sekarang chief executive 3D Robotics, telah menetapkan batas waktu dan kontrol orangtua dari setiap perangkat di rumahnya. Berbicara tentang lima anaknya yang berusia antara 6 hingga 17 tahun: "Anak-anak saya menuduh saya dan istri saya menjadi fasis dan terlalu peduli tentang teknologi, dan mereka mengatakan bahwa tidak ada teman mereka yang memiliki aturan yang sama .... itu karena kami telah melihat bahaya teknologi secara langsung. Saya sudah melihatnya sendiri, saya tidak ingin melihat itu terjadi pada anak-anak saya."

Jadi jika mereka adalah orang-orang yang merancang dan membuat perangkat dan aplikasi seluler ini, dan mereka semua mengatakan bahwa mereka menjauhkan mereka dari anak-anak mereka sendiri atau membatasi penggunaan, maka mengapa kita semua tidak bangun untuk menyadari bahaya pada kita keluarga sendiri? 
 

Dan itu dimulai dari kita

Jadi Anda lihat, penggunaan ponsel dan gadget anak-anak kami dimulai dari kami dan contoh yang kami tunjukkan melalui tindakan kami sendiri. 

Kami menunjukkan kepada mereka apa yang berharga dalam hidup mereka melalui apa yang kami hargai. 

Jika Anda ingin anak-anak Anda membatasi penggunaan ponsel atau tablet mereka, maka Anda harus membatasi penggunaannya untuk diri sendiri terlebih dahulu. 

Saya menyadari bahwa saya tidak dapat menjauhkan anak-anak saya sendiri dari hal-hal ini jika saya terus menggunakannya. 

Saya harus menjadi nyata dan jujur ??dengan diri saya sendiri. 

Jadi saya mulai menyembunyikan ponsel saya. Bukan untuk menyembunyikannya dari anak-anak, tetapi untuk menyembunyikannya dari saya. 

Apa yang saya lakukan, adalah beberapa jam sebelum tidur di malam hari, saya meletakkan ponsel saya di dalam laci kamar tidur saya. Saya tidak melihatnya sampai pagi berikutnya, beberapa waktu setelah bangun. Dan kemudian, kecuali saya tahu saya perlu kamera untuk mengambil foto untuk blog atau sesuatu, saya meninggalkannya ke atas sebanyak yang saya bisa, di mana itu tidak terlihat dan tidak dapat diingat (biasanya). 

Saya tahu saya tidak akan melewatkan panggilan penting. Keluarga semua punya nomor rumah saya. Dan bahkan jika ada, saya dapat menelepon mereka kembali nanti ketika saya check in. 

Biasanya itu hanya pemboman pesan kelompok watsapp atau pemberitahuan media sosial yang saya tidak perlu memperhatikan. 

Jadi saya menyembunyikan ponsel saya. Dan (coba) memeriksanya lebih sadar. 

Percaya atau tidak, kita tidak harus segera menanggapi setiap panggilan atau pesan.Saya tahu ... itu benar kejutan! 

Ketika Anda benar-benar berhenti dan berpikir tentang apa yang secara kolektif mulai kita lakukan sebagai sebuah masyarakat, kita dapat melihat bahwa budaya yang kita kembangkan saat ini mengatakan bahwa mereka yang jauh dari kita lebih penting daripada mereka yang ada di sini secara fisik bersama kita. . 

Berpikir tentang itu. 

Dan kemudian putuskan apakah ini nilai yang ingin Anda tanamkan pada anak-anak Anda. Jika tidak, maka Anda memiliki kekuatan dan tanggung jawab untuk melakukan sesuatu. 

 

Jadi kembali ke pertanyaan awal, bagaimana menjauhkan anak-anak kita dari ponsel dan perangkat lain?

Kita tidak bisa mengatakan kepada anak-anak kita bahwa mereka tidak dapat memiliki ponsel atau tablet jika yang mereka lihat adalah kita sepanjang hari menggunakannya. 

Anak-anak kecil mencontoh kita. Mereka ingin melakukan apa yang kita lakukan ... dan akan melakukan apa yang kita lakukan. 

Jadi sembunyikan telepon Anda dan mengelilingi diri Anda dan anak-anak dengan hal-hal yang menginspirasi Anda semua. 

Persiapkan hal-hal dan peluang untuk menangkap minat dan imajinasi . 

Sangat mudah untuk menyembunyikan barang-barang di dalam lemari untuk penggunaan dan bermain yang diawasi, tetapi ketika hal-hal tidak terlihat, mereka sering tidak masuk akal juga. 

Sebagai gantinya, miliki beberapa rak atau lemari tingkat rendah yang dapat diakses anak-anak sesuka hati. Ajari mereka cara mendapatkan sumber daya ini dan simpan tanpa Anda, memberi mereka tanggung jawab ini memungkinkan mereka untuk memiliki lebih banyak kebebasan tentang bagaimana mereka memilih untuk menghabiskan waktu dengan bijak. 

Tanyakan kepada diri sendiri, apakah lingkungan yang Anda tawarkan, membantu atau menghambat anak Anda untuk dapat mengeksplorasi ide-ide baru dan menghabiskan waktu mereka dengan cara yang memberikan nilai nyata? 

Apakah lingkungan Anda menawarkan peluang untuk bersenang-senang dan rasa ingin tahu? 

Lingkungan yang Anda ukir untuk anak-anak Anda dapat mengubah jenis kegiatan atau pekerjaan yang mereka lakukan. Cobalah memastikan bahwa undangan Anda menginspirasi dan mengundang. 

Beberapa saran ... 

• Buku
• Memasak / memanggang
• Bahan seni & kerajinan; kertas berbeda, lem, gunting, kartu, cat air, perangko & tinta, pukulan
• Buku memo kecil buatan tangan yang siap digunakan untuk membuat proyek (menjilid kertas bersama-sama)
• Teka-teki
• Permainan papan
• Mainkan doh atau pasir kinetik
• Jahit
• Kaca pembesar
• Papan tenun dan wol
• Sumber daya studi alam
• Mainan sains
• Mainan batang
• Potongan kardus daur ulang dan bobs atau kemasan untuk membuat permainan imajiner Anda sendiri atau membuat mainan buatan sendiri
• Penangkap penangkap serangga (untuk menemukan, menangkap, dan gratis)
• Keluarlah, pergi ke taman, jalan-jalan .... tidak ada yang namanya cuaca buruk, hanya pakaian yang tidak pantas.
• Kunjungi tempat; museum, pantai, taman pedesaan.
• Temui orang-orang nyata
• Berbicara

Banyak dari Anda mungkin memiliki atau melakukan banyak hal yang disarankan di sini, tetapi banyak yang tersembunyi dan tidak dapat diakses.

Jadi buat ruang yang mengundang, dan tawarkan undangan untuk mereka gunakan.Anda tidak perlu mengeluarkan semuanya sekaligus (saya tahu itu meminta kekacauan!), Tetapi hanya beberapa item terpilih setiap minggu akan membuat keajaiban bagaimana anak Anda yang sedang tumbuh dan ingin tahu akan memilih untuk menghabiskan waktu luangnya.

Dan jika Anda juga tidak terlalu sering menggunakan ponsel, ini akan membantunya menjauhkannya dari keinginan untuk bermain ponsel

Berat memang, tapi lebih berat lagi jika kita sampai terlambat dan bahkan sampai membiarkannya.